Tips Pintar Memilih Harddisk External ( Portabel ) !

Jika Anda seperti kebanyakan orang, Anda pasti pernah mengalami hal yang satu ini. Merasakan kapasitas simpan pada harddisk yang dipasang di dalam komputer menciut dengan cepat. Maksudnya, dengan cepat Anda kekurangan kapasitas simpan.

Ini sebenarnya tidak mengherankan, mengingat file-file video dari YouTube, koleksi foto hasil jepretan kamera digital yang kian tinggi resolusinya, plus aplikasi-aplikasi menarik yang sering Anda unduh, sunting, dan pakai, terus saja bertambah, sementara kapasitas harddisk tidak Anda tambah.
Kalau sudah begini, solusi yang paling praktis adalah dengan menambahkan sebuah harddisk portabel, alias eksternal. Mengapa kami sebut praktis? Sebab tidak perlu repot-repot buka casing dan menghubungkan kabel harddisk ke motherboard. Praktis, Ringkas Tinggal koneksikan saja harddisk portabel ke port USB/FireWire komputer via kabel yang disediakan, dan Anda sudah mendapat tambahan kapasitas, yang mungkin saja lebih besar dibandingkan harddisk yang bercokol dalam komputer Anda. Juga tidak perlu pasang power supply tambahan. Mudah dan cepat bukan? Harddisk portabel, sesuai namanya, tentu mudah dibawa-bawa, termasuk dimasukkan dalam saku celana, karena bentuknya yang ringkas, kompak. Biasanya, harddisk portabel datang disertai dengan software backup. Memang fungsi harddisk portabel – tadinya – adalah sebagai media backup. Karena itu, harddisk portabel juga berfungsi sebagai pemulih (restorer) data dan file jika file ‘asli’ terkorupsi, karena virus misalnya. Apa yang Perlu Diperhatikan? Di pasar saat ini ada banyak sekali pilihan merek harddisk portabel, antara lain A-Data, Buffalo, Iomega, Imation, LaCie, Maxtor, Qnap, Samsung, Seagate, Toshiba, Transcend, dan Western Digital. Fisik harddisk portabel masa kini cantik, mungil, dengan kapasitas yang kian besar. Ada yang mengemaskan harddisk 1,8”, ada yang 2,5”, juga 3,5”. Tinggal pilih mana yang dibutuhkan. Nah, agar Anda tidak terlalu repot memikirkan apa saja yang harus dipertimbangkan saat membeli harddisk portabel, berikut kami berikan sedikit panduan. Perhatikan hal-hal di bawah ini saat berbelanja harddisk portabel. 1. Kapasitas (kapasitas simpan file maksimal) Kapasitas simpan harddisk portabel bervariasi, dimulai dari 40GB sampai 500GB. Namun kini juga sudah muncul harddisk portabel yang daya tampungnya mencapai 1,5TB (terabyte). Jika Anda banyak bekerja dengan file video dan grafis, kami sarankan untuk memilih harddisk portabel dengan kapasitas terbesar yang bisa Anda beli. Selain ditujukan sebagai suplemen harddisk di komputer desktop, kebanyakan harddisk portabel kini justru membidik pasar pengguna notebook dan netbook (mini notebook). Harddisk portabel yang ditujukan pada notebook/mini notebook hadir dalam dua ukuran: 2,5” dan 1,8”. Namun Anda juga tidak dilarang memilih yang berukuran 3,5”, kendati yang satu ini lazimnya ditujukan pada PC desktop. Tentu kenyamanan membawa-bawanya akan berbeda. Selain itu, harga harddisk portabel 1,8” pasti lebih mahal dibandingkan yang 2,5”, kendati keduanya berkapasitas tepat sama. 2. Kecepatan putar drive Kecepatan putar disk sebagian ditentukan oleh kecepatan laju data, dan dinyatakan dalam rpm (rotation per minute). Umumnya harddisk portabel berputar pada kecepatan 5400rpm. 3. Besar buffer atau cache Besarnya buffer mewakili jumlah memori yang di-cache, atau disimpan yang bisa ditangani oleh sebuah drive ketika menanti permintaan (request) berikutnya dari sistem. Besarnya buffer berkisar dari 2MB – 16MB. Semakin besar ukuran buffer, semakin banyak data yang bisa disimpan dan semakin cepat pengantaran datanya. Namun semakin besar ukuran buffer yang dikemaskan sebuah harddisk portabel, akan semakin mahal pula harga harddisk portabel tersebut. 4. Fitur Recovery Pilihlah harddisk portabel yang dilengkapi dengan fitur backup and recovery. Fitur ini berguna di saat file-file Anda mengalami kerusakan atau korupsi data akibat hilangnya asupan listrik secara tiba-tiba, atau pun akibat serangan virus. Melalui fitur recovery, Anda akan bisa memulihkan data yang hilang/rusak. 5. Kemampuan PnP (plug and play) Tancapkan kabelnya dan harddisk portabel langsung bisa dipakai tanpa perlu instalasi driver atau software apa pun, begitu maksud PnP. Kemampuan PnP khususnya diperlukan jika Anda bermaksud menggunakan satu harddisk portabel di beberapa komputer – PC di kantor, netbook di luar kantor, atau notebook di rumah. (kompas)




#sumber referensi : www.google.com

Bungin , Pulau Terpadat di Dunia !

Bungin , Pulau Terpadat dan Kambing Makan Kertas.

Dengan luas 8 hektare dihuni lebih dari 2.800 penduduk, Bungin bisa jadi pulau terpadat di dunia. Sejarah penghuni, etos kerja penduduknya yang nelayan, dan cerita kambing maka kertas melengkapi keunikan di pulau karang tersebut.


“Anda pasti tertarik ke sana karena cerita Kambing makan kertas?. Hanya di Bungin anda bisa melihatnya langsung, dan percaya,” begitu kata Indra, seorang warga Desa Alas, Kecamatan Sumbawa.


Pertanyaan itu hampir selalu dilontarkan warga di sana, kepada orang luar yang menanyakan letak Pulau Bungin, dan hendak menuju ke Pulau itu.
Pulau Bungin terletak di perairan laut Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Tepatnya di sebelah utara Pulau Sumbawa. Secara administratif Bungin termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Alas. Tak sulit menemukannya. Dari Sumbawa Besar, ibukota Kabupaten Sumbawa, hanya berjarak sekitar 70 KM ke arah barat. Sedangkan dari Mataram, menghabiskan waktu berkendara sekitar 6 sampai 8 jam perjalanan ke arah timur, sudah termasuk perjalanan laut menggunakan kapal penyeberangan Lombok-Sumbawa. Sedikit bertanya pada warga di Desa Alas, pasti langsung ditunjukkan letak Pulau Bungin. Dari daratan sepanjang jalan di Alas, pulau Bungin bisa terlihat karena jaraknya hanya sekitar 4 KM arah utara dari Alas. Kini, menuju pulau Bungin tak harus menyeberang dengan sampan, pakai sepeda motor atau mobil juga bisa karena sudah tanggul terbuat dari susunan karang yang menghubungkan Bungin dengan daratan. Cerita tentang Kambing makan kertas, memang sangat melekat bagi citra Pulau Bungin. Kedengarannya memang aneh. Tetapi pemandangan itu menjadi sesuatu yang lazim bagi penduduk Bungin. Di Bungin kambing memang tak punya pilihan makanan lain, selain sampah kertas dan kain bekas. Tekstur pulau batu karang tak memungkinkan bagi tanaman untuk tumbuh, meski hanya rumput. Setiap ada pengunjung yang datang untuk melihat kambing makan kertas, belasan anak usia SD dengan senang hati akan menunjukannya. Mereka beramai-ramai mencari kertas atau dos bekas untuk diberikan pada kawanan kambing. Meski bertahan hidup hanya dengan makan sampah kertas dan kain bekas, populasi kambing di Bungin cukup banyak. Sejak tahun 2002 lalu, Pulau Bungin sudah menjadi desa definitif dengan tiga Dusun, di wilayah Kecamatan Alas. Jumlah penduduk dan luas areal pulau sudah memungkinkan. Catatan resmi di Kantor Desa Pulau Bungin menyebutkan, jumlah penduduknya saat ini mencapai 609 Kepala Keluarga (KK) terdiri dari 2.826 Jiwa. “Pulau ini mungkin satu-satunya pulau terpadat, dan satu-satunya pulau yang luasnya terus bertambah,” kata Sopian, Kepala Desa Pulau Bungin. Menurutnya, saat diukur pada tahun 2002 silam, luas pulau sekitar 6 Hektare, namun kini luas pulau itu menjadi sekitar 8 Hektare. Pulau Bungin memang sangat padat penduduk. Rumah penduduk tersusun sangat rapat, dengan jarak antara rumah hanya sekitar 1,5 meter. Konstruksi rumah adalah rumah panggung khas Bungin, terlihat merata menutupi luas pulau. Karena rapatnya, ada beberapa rumah yang atapnya bertemu. Hukum adat tentang perkawinan warga Bungin, menjadi alasan yang membuat Pulau Bungin tetap mampu menampung pertambahan jumlah penduduknya. Karena dalam hukum adat itu, diatur pasangan muda-mudi yang hendak menikah wajib membangun lokasi sendiri untuk mendirikan rumah mereka. Caranya, pasangan itu harus mengumpulkan batu karang untuk ditumpuk pada sisi luar pulau yang ditentukan. Ukuran lokasinya bisa mencapai 6 x 12 meter persegi. Setelah lokasi terbentuk, baru mereka boleh menikah dan mendirikan rumah. Itu sebabnya, luas pulau Bungin terus bertambah dari tahun ke tahun. “Biasanya bisa makan waktu 3 sampai 7 bulan untuk satu lokasi. Tetapi itu sudah aturannya turun temurun, kalau mereka tidak bikin lokasi ya belum boleh kawin,” kata Sopian. Tapi, bagi warga Bungin aturan itu tidak mempersulit, sebab pengumpulan batu karang biasanya dilakukan dengan bergotong royong. Bisa dibilang, pulau Bungin adalah pulau karang bentukan. Meski pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa, selalu mengukur luas pulau itu setiap lima tahun, namun tak satu penduduk pun memiliki sertifikat tanah. “Karena ini kan bukan tanah daratan, ini karang bentukan warga. Maka di pulau ini warganya tidak membuat sertifikat, hanya ada keterangan hak milik yang dikeluarkan Kantor Desa,” kata Sopian. Legenda Panglima Mayo Penduduk pulau Bungin bermata pencaharian nelayan. Mereka adalah keturunan suku Bajo dan Bugis, Sulawesi Selatan. Dari cerita turun temurun yang mereka percayai, dulunya luas pulau Bungin hanya sekitar 3 Hektare, teksturnya karang utuh. Penduduk pertamanya ialah nenek moyang mereka yang dibawa dalam armada laut Panglima Mayo, seorang pejuang Sulawesi Selatan, ketika terdesak penjajah Belanda pada tahun 1818. “Makanya bahasa daerah sehari-hari penduduk di sini pakai bahasa Bajo, bukan bahasa asli daerah Sumbawa,” katanya. Walau seluruh penduduknya bermata pencaharian nelayan, kehidupan warga pulau itu cukup mapan. Jauh dari kesan kemiskinan yang biasa terlihat di kampung-kampung nelayan lainnya di Nusa Tenggara Barat. Hampir semua keluarga punya barang elektronik. Paling rendah punya pesawat televisi, lengkap dengan reciever parabola digital. Malah, anak-anak Bungin sudah tidak asing dengan Play Station. Ada sejumlah rental menyewakan Play Station di sana. Kebutuhan belanja sehari-hari penduduk di sana, juga lumayan tinggi. Soalnya, kecuali produk laut, semua kebutuhan lainnya harus dibeli. Mulai sembako, hingga air bersih. Ini yang unik. Untuk kebutuhan sehari-hari itu, para wanitalah yang memenuhinya. “Suami kita melaut, kadang sampai 3 bulan di laut. Kita yang cari uang untuk belanja,” kata Hasnah, istri nelayan Bungin. Untuk kebutuhan itu, Hasnah dan para wanita lainnya mencari ikan, kerang, dan tripang di sekitar Pulau Bungin. Hasilnya lumayan, mereka bisa mengantungi Rp15 ribu sampai Rp30 ribu perhari. Nelayan di Pulau Bungin sudah menggunakan teknik modern mencari ikan. Dengan kapal-kapal berukuran besar, menggunakan mesin tempel dan layar, mereka bisa melaut sampai ke perairan Pulau Flores, NTT, dan peraian Maluku. Selain memburu ikan dengan jala, mereka juga terkenal piawai memburu Lobster. Nah, hasil melaut para nelayan inilah yang kemudian digunakan untuk keperluan tambahan keluarganya. Mulai dari keperluan membangun rumah, menyekolahkan anak, membeli perhiasan, hingga naik haji. Penduduk Bungin sangat mencintai pulaunya. Meski mapan secara ekonomi, mereka tidak pernah berpikir untuk membeli tanah dan pindah rumah ke darat. Peti kalamndan isian kepeh bubungin, pdi dendamku malenan tana bungin. Syair adat turun temurun itu menjadi pengikatnya. Dalam bahasa Bajo syair itu berarti, banyak peti sudah kuisi dengan uang dari Bungin, sakit hatiku jika meninggalkan tanah Bungin. “Di darat biasanya banyak godaan, dan juga banyak rasa tidak aman. Misalnya ada pencuri. Maka itu, walau bisa melaut sampai berbulan-bulan, masyarakat Bungin pasti kembali,” kata Sopian. Di Pulau Bungin mereka tidak merasa khawatir soal keamanan dan kenyamanan, karena pertalian persaudara membuat mereka saling menjaga. Hanya satu yang ditakuti mereka, yakni kebakaran. Bayangkan dengan posisi rumah yang sangat rapat, pasti kebakaran bisa merembet sangat cepat. “Makanya kalau ada gejala kebakaran, maka semua masyarakat di sini menjadi petugas pemadamnya. Tapi mudah-mudahan itu tidak pernah terjadi,” kata Sopian. Berkat kemampuan ekonomi mereka, infrastruktur di pulau Bungin pun terus terbenahi dari tahun ke tahun. Listrik PLN dan Air PDAM sudah masuk ke sana. Sudah ada dua buah Sekolah Dasar di Pulau itu, dan sebuah Puskesmas pembantu. Secara swadaya pula, mereka membangun tanggul sepanjang 750 Meter dengan lebar 2 Meter. Tanggul itu menghubungakan Bungin dengan daratan, sehingga selain menyeberang perahu, kini menuju Bungin bisa lewat darat. Selain memudahkan akses masyarakat ke darat, tanggul itu juga untuk mempermudah jika ada warga Bungin yang meninggal dunia. Sebab mereka dimakamkan di sebuah tanjung yang diberi nama Tanjung Kuburan, di darat. “Dari tanjung darat itu, pemerintah yang membantu membuka jalan sepanjang 3 KM ke jalan raya utama,” kata Kades Bungin, Sopian. Masyarakat Pulau Bungin masih mengharapkan bantuan pemerintah untuk dunia pendidikan di sana. Berharap ada SMP dan SMA di pulau itu, walaupun lokasinya harus dikerjakan gotong royong. Kini, Bungin sudah menjadi salah satu objek wisata di Kabupaten Sumbawa. Banyak wisatawan domestik dan mancanegara ingin melihat dari dekat. Ada satu yang tak pernah berubah di pulau itu. Walau semua rumah memiliki kamar mandi, namun tak satu rumah pun punya WC. Buang air tetap dilakukan di laut. Selain keramahan penduduknya, ada hal yang pasti berkesan ketika berkunjung ke Pulau Bungin. Kita bisa menikmati indahnya Sunrise dan Sunset di pulau yang sama.(JL-001) Sumber: Jurnal Lombok




#sumber referensi : Jurnal Lombok

Mobil Nasional Bikinan Anak SMK Singosari ( Hebat ! )

Luar Biasa, Siswa SMK Negeri 1 Singosari Malang Berhasil Membuat Mobil Nasional.

Mobil double cabin yakni Esemka Digdaya hasil kreasi siswa SMK 1 Singosari, Malang sepertinya memang layak.


Sebab walaupun hanya diberi waktu pengerjaan 3 bulan saja, 50 siswa yang terlibat dalam proyek pembuatan mobil ini terbukti sanggup mengerjakan semuanya dengan sangat rapi.


Siswa-siswa ini pun tidak sampai harus kehilangan akal dengan waktu yang singkat itu, sebab mereka malah beranggapan itu semua adalah bagian dari tantangan.

“Mereka semua tertantang menyelesaikan proyek ini,” ujar Kepala Sekolah SMK 1 Singosari Malang Bagus Gunawan ketika berbincang dengan detikOto, beberapa waktu lalu.
Karena itulah, siswa ini pun mulai mencari inspirasi ke berbagai sumber dan terciptalah sebuah desain mobil double cabin yang kekar namun elegan. Tantangan pun berlanjut, karena setelah memegang desain tersebut siswa ini harus mampu mewujudkannya. Hal itu bukanlah perkara yang mudah, karena mereka hanya diberi bekal sebuah mesin injeksi eks Timor berkapasitas 1.500 cc. Karena itulah untuk memulai proyek tersebut maka siswa ini pun mulai memilih komponen yang dirasa pas untuk mobil double cabin impian mereka. Untuk bagian kerangka, mereka memilih kerangka Isuzu Panther dengan suspensi dari Mitsubishi L300. “Kami memilih keduanya karena keduanya memang sudah terbukti kehandalannya,” jelas bagus. Setelah itu baru mereka membuat bodi mobil double cabin tersebut. Pembuatannya pun bukan tanpa kendala, karena semua bagian dari bodi ini mereka kerjakan secara hand made. “Jadi kalau ada yang tidak cocok sedikit harus dibuat lagi,” ujarnya. Setelah semuanya selesai tantangan selanjutnya menurut Bagus adalah membuat dudukan yang pas untuk mesin yang mereka miliki. Namun sebelum itu, mesin yang mereka miliki pun ternyata belum mempunyai transmisi dan final gear. Karena itulah siswa-siswa ini memutar otak untuk mencari komponen mesin yang pas. “Untuk transmisi dan final gear kami gunakan milik Suzuki Escudo agar tenaga yang di hasilkan makin kuat dan tidak ngedrop,” papar Bagus. Kerja keras selama 3 bulan ini pun terbayar sudah, sebab mobil ini sudah diakui kualitasnya. “Kemarin mobil ini baru diresmikan Pak Bupati Malang,” ujarnya. Rencananya jika tidak ada aral melintang, mobil-mobil Esemka ini akan diperlihatkan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Meskipun belum akan diproduksi secara massal, namun pihak Esemka sudah menargetkan harga jual mobil ini pada kisaran Rp 80 juta. Dengan target segmentasi adalah SMK-SMK yang bisa menjadikan mobil nasional ini sebagai bahan riset dan edukasi untuk pengembangan kedepannya. “Kita akan jual pada kisaran Rp 80 juta,” ujar Staf Direktorat Pembinaan SMK, Herdiana, ketika ditemui detikOto, beberapa waktu lalu. Meskipun secara prototipe yang ada saat ini, lanjut Herdiana, 1 unit memakan biaya sampai Rp 100 juta-175 juta. “Itu kan prototipe, namun kalau diproduksi massal, harga jual bisa turun,” ujar Herdiana. Dengan hadirnya Esemka, bisa saja memberikan angin segar bagi para konsumen Indonesia yang selama ini sudah terkungkung dengan mobil-mobil produksi Jepang dan Eropa. Meskipun harga-harga mobil saat ini terus mengalami kenaikan, namun dengan rentang harga Rp 80 juta, diharapkan konsumen Indonesia tetap dapat memiliki sebuah mobil. ( http://oto.detik.com )





#sumber referensi : www.detik.com

Asimo Robot Tercanggih di Dunia !

Pasti udah pada tau tentang robot yang namanya asimo punya Honda, kali ini saya akan menceritakan sedikit sejarah berdirinya asimo.

ASIMO adalah singkatan dari “Advanced Step in Innovative Mobility.” ASIMO dianggap sebagai robot humanoid tercanggih di dunia dengan tinggi 130 cm dan berat 54 kg. Robot ini dikembangkan oleh Honda Motor Co., Ltd.,


ASIMO dilahirkan pada 31 Oktober 2000 dari hasil program R&D robotik Honda yang didirikan pada 1986. Dipimpin oleh Mr. Masato Hirose, Senior Chief Engineer of the Wako Research Institute, Honda R&D Co., Ltd., tim pengembangan robot berangan menciptakan robot yang bisa menjadi teman bagi manusia. Impian ini berujung pada konsep “menyatukan berbagai fungsi mekanis dengan teknologi maju untuk meningkatkan kualitas hidup manusia,” yang mendasari road map Honda dalam pengembangan robot. Mendingan dananya dibuat bikin robot daripada dibuat mobil mewah yang boros bahan bakar.
Pada kurun 14 tahun terakhir, Honda telah mengembangkan tujuh robot eksperimen dan tiga robot prototipe. Setelah berbagai usaha, proyek ini berbuah pada tahun 2000 dengan peluncuran resmi ASIMO sebagai representatif dari teknologi robot humanoid. ASIMO sekarang adalah generasi kedua yang merupakan penyempurnaan dari robot ASIMO generasi pertama yang diperkenalkan pada tahun 2000. Teknologi mobilitas ASIMO kini telah mengalami perkembangan pesat dibanding generasi terdahulunya, dengan berbagai kemampuan diantaranya bergerak dalam pola lingkaran dan berlari hingga kecepatan 6 km/jam. Kemampuan ASIMO berinteraksi dengan manusia atau objek lainnya juga semakin sempurna, seperti menyambut tamu, berjalan bergadengan tangan dengan manusia, membawa nampan, dan mendorong kereta. Berbagai perkembangan teknologi yang dicapai melalui penelitian dan pengembangan ASIMO, termasuk teknologi pengendalian postur, teknologi pengenalan citra dan suara, serta teknologi penghindaran tabrakan juga menjadi dasar dalam pengembangan teknologi yang diterapkan Honda di bidang lainnya, di antaranya teknologi keselamatan pada mobil. Penerapan teknologi terdepan pada produk yang dekat dengan kehidupan sehari-hari manusia ini sesuai dengan apa yang menjadi landasan dalam penciptaan ASIMO, yaitu impian bahwa teknologi dan kehidupan dapat berjalan bersama secara harmonis.




#sumber referensi : www.google.com

TV Digital Segera Masuk Ponsel !

Siaran televisi digital akan segera menjangkau jaringan seluler. ”Insya Allah tahun ini siaran televisi digital sudah masuk ke ponsel,” ujar Rinaldi Firmansyah, Direktur Utama PT Telkom, dalam press gathering di Purwakarta, Jawa Barat.

Rinaldi mengatakan, PT Telkom akan mendukung siaran TV digital ke ponsel dari sisi jaringan.


Direktur Teknologi Informasi PT Telkom Indra Utoyo menambahkan, pihaknya akan memanfaatkan infrastruktur yang dimiliki untuk mendukung siaran televisi digital ini, baik melalui satelit, jaringan pemancar, maupun jaringan ke rumah-rumah di seluruh Indonesia.


”Nantinya kita garap network-nya sehingga stasiun televisi tidak terbebani penyediaan jaringan, tapi bisa fokus mengembangkan kontennya,” ujar Indra.


Dibandingkan siaran analog (yang selama ini digunakan), siaran televisi digital punya banyak kelebihan antara lain lebih tahan interferensi, gambar lebih tajam, dan dapat mengakomodasi fitur interaktif yang melibatkan penonton secara langsung.


Siaran TV digital swasta sudah dapat dinikmati mulai Rabu (20/5) bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Untuk sementara baru SCTV yang telah memulai siaran televisi digital.

Pemerintah telah menguji coba siaran TV digital sejak tahun lalu melalui jaringan TVRI di Jakarta. Siaran tersebut masih terbatas karena untuk menangkap siaran dibutuhkan perangkat khusus. Perangkat TV analog dapat menerima siaran digital dengan menambahkan set top box yang akan menerjemahkan gelombang digital menjadi analog.

Penjualan ponsel

Sementara itu, menurut hasil survei Gartner yang baru saja dipublikasikan, penjualan ponsel seluruh dunia pada kuartal pertama 2009 turun 9,4 persen atau hanya 269 juta unit. Nokia dari Finlandia masih menempati peringkat pertama dengan penjualan sebesar 97 juta unit. Namun, pangsa pasarnya turun menjadi 36,2 persen dari 39,1 persen pada kuartal pertama 2008.

Menurut Gartner, tahun ini bakal menjadi tahun terberat dalam industri ponsel dunia. Hasil survei yang dilakukan Gartner ini juga mengindikasikan bahwa penjualan setahun ini akan turun 4,2 persen dibandingkan tahun lalu. Penjualan ponsel mulai mengalami penurunan sejak tahun 2008 setelah tingkat pertumbuhan yang rata selama lebih dari enam tahun terakhir.

Di tengah kelesuan itu, penjualan Smartphone justru menunjukkan tren positif. Survei Gartner menunjukkan, penjualan smartphone naik 12,7 persen dibandingkan kuartal yang sama setahun sebelumnya.

Total penjualan smartphone seluruh dunia mencapai 36,4 juta unit. Lagi-lagi Nokia masih menduduki peringkat teratas dengan pangsa pasar smartphone 41,2 persen. Namun, pangsa pasarnya turun dari 45,1 persen di akhir tahun lalu.

Pertumbuhan positif dinikmati Apple, produsen iPhone dan Research In Motion Kanada yang memproduksi BlackBerry. Apple bahkan melipatgandakan pangsa pasarnya menjadi 10,8 persen dengan penjualan 3,9 unit iPhone selama kuartal pertama 2009 ini.

Sementara penjualan BlackBerry mencapai 20 persen dari nilai penjualan smartphone secara global. Palm yang terdesak sejak munculnya BlackBerry dan iPhone masih menikmati kenaikan pertumbuhan meski dengan pangsa pasar 13,5 persen, dari 11 persen.

Gartner menilai pertumbuhan market Smartphone belum terlalu berpengaruh terhadap industri ponsel secara keseluruhan. Smartphone baru mewakili 13,5 persen penjualan telepon genggam dalam kuartal pertama. Meski demikian, kecenderungannya tumbuh positif karena periode yang sama tahun 2008 baru 11 persen.




#sumber referensi : www.google.com

Ancam Bunuh Diri Malah Didorong dari Jembatan !

Seorang pejalan kaki mendorong orang yang berniat bunuh diri dengan cara melompat dari jembatan di kota Guangzhou, provinsi Guangdong di China selatan.

Seperti dilaporkan China Daily, pelaku bernama Lai Jiansheng (66) rupanya sangat marah dengan tingkah "egois" calon pelompat itu.


Orang yang bermaksud melompat tersebut, Chen Fuchao, berusaha menjadi "pelompat bunuh diri" ke-12 di jembatan Haizhu. Jembatan ini menyandang reputasi sebagai obyek wisata maut setelah 11 orang tewas bunuh diri di tempat itu sejak awal April.


Lai kebetulan sedang lewat di jembatan Haizhu pada Kamis pagi ketika ia melihat Chen duduk di jembatan tersebut. Chen mengancam akan melompat sehingga membuat kemacetan lalu lintas di sekitar jembatan itu selama hampir lima jam.


Chen ingin bunuh diri karena ia memiliki utang sebesar 2 juta yuan, menyusul kegagalan proyek pembangunan yang ditanganinya.

Setelah mengetahui keadaannya, Lai secara suka rela mengajukan diri untuk berbicara dengan Chen dan membujuk dia. Setelah ditolak oleh polisi, ia menerobos pengepungan polisi dan memanjat ke tempat Chen duduk.

Lai mula-mula menyapa Chen dengan jabatan tangan, dan kemudian ia mendorong Chen dari jembatan. Chen jatuh dari ketinggian 8 meter ke gelembung udara darurat yang sebagian mengempis, dan tulang belakang serta pundaknya cedera akibat jatuh.

"Saya mendorong dia karena pelompat seperti Chen cuma mementingkan diri sendiri. Tindakan mereka mengganggu banyak kepentingan masyarakat," kata Lai. "Mereka sebenarnya tidak berani bunuh diri. Malah, mereka hanya ingin menarik perhatian pemerintah atas permohonannya," tambahnya.

Lai dibawa pergi oleh polisi setelah peristiwa itu. Chen sendiri kini mulai pulih di rumah sakit.

Beberapa sumber polisi mengatakan, banyak orang yang bunuh diri menghadapi masalah keuangan, seperti gaji yang tak dibayar dan sebagian menderita akibat kondisi medis dan cedera akibat kecelakaan di tempat kerja.

"Arus lalu lintas di seluruh jembatan Haizhu, yang dipandang banyak orang sebagai daya tarik, jadi bertambah buruk," kata seorang juru bicara di biro keamanan masyarakat Guangzhou. Ia mengatakan, situasi tersebut mengakibatkan kekacauan di dalam masyarakat. Ditambahkannya, kota itu harus mengirim kapal penyelamat, ambulans, beberapa mobil polisi, dan mobil pemadam setiap kali ada seorang "pelompat bunuh diri".




#sumber referensi : www.kompas.com

Setan Tasmania Terancam Punah !

Sungguh disayangkan Setan Tasmania terancam punah. Spesies yang juga populer karena menjadi karakter film ini, merupakan binatang asli yang menjadi ciri khas Australia.

Setan Tasmania (Tasmanian Devil) salah satu dan marsupial karnivora terbesar yang bertahan hidup, akan dimasukkan ke dalam daftar hewan yang terancam punah, demikian pengumuman Menteri Lingkungan Hidup Peter Garret.

"Keputusan saya untuk menaikkan daftar Setan Tasmania dilandasi atas saran dari Komite Ilmu Pengetahuan Spesies Terancam, yang mendaftarkan Penyakit Tumor Muka Setan sebagai ancaman utama terhadap hewan tersebut," kata Garret sebagaimana dilaporkan kantor berita China, Xinhua.

Garret mengatakan, "Penyakit ini telah mengakibatkan kemerosotan sebanyak 70 persen populasi Setan Tasmania sejak penyakit itu pertama kali ditemukan pada 1996."

"Ini akan membantu penelitian mengenai penyebaran penyakit dan perawatan, dan akan mendukung populasi hewan liar dan peliharaan," katanya.

Setan Tasmania (Sarcophilus harrisii), juga disebut dalam bahasa Inggris Tasmanian Devil adalah binatang marsupial karnivora yang kini hanya terdapat di negara bagian pulau Tasmania di Australia.

Setan Tasmania adalah satu-satunya anggota keluarga Sarcophilus yang masih hidup. Ukuran binatang itu sama dengan tubuh anjing kecil, tetapi badannya kekar dan berotot.

Binatang tersebut dicirikan oleh warna bulunya yang hitam, baunya yang kuat bila sedang ketakutan, suaranya yang sangat keras dan mengganggu, dan sifatnya yang berbahaya bila sedang mengasuh anak-anaknya.

Setan Tasmania dikenal sebagai binatang pemburu dan memakan sisa-sisa binatang lain. Meskipun biasanya hidup soliter, kadang-kadang hewan itu makan bersama dengan Setan Tasmania lain.

Setan Tasmania menjadi musnah di daratan benua Australia sekitar 400 tahun sebelum munculnya pemukiman bangsa Eropa pada 1788.

Karena dianggap sebagai ancaman terhadap ternak sapi di Tasmania, Setan Tasmania diburu hingga 1941, ketika hewan tersebut secara resmi dilindungi.

Sejak akhir 1990-an penyakit Tumor Muka Setan Tasmania telah mengurangi populasinya secara drastis dan kini mengancam kelangsungan hidup spesies tersebut.

Saat ini berbagai program dilakukan oleh pemerintah Tasmania untuk mengurangi dampak penyakit itu.

Menurut Wikipedia Naturalis George Harris menulis deskripsi pertama yang diterbitkan tentang Setan Tasmania pada 1807, dan menamainya Didelphis ursina. Pada 1838 nama binatang itu diganti menjadi Dasyurus laniarius oleh Richard Owen, dan belakangan dipindahkan ke genus Sarcophilus pada 1841 dan dinamai Sarcophilus harrisii, atau "Pencinta daging Harris", oleh Pierre Boitard.

Revisi yang belakangan dari taksnonomi setan tersebut, yang diterbitkan pada 1987, berusaha mengubah nama spesiesnya menjadi Sarcophilus laniarius berdasarkan catatan-catatan fosil di daratan utama Australia yang menunjukkan hanya beberapa ekor saja.

Namun, upaya itu tidak diterima oleh komunitas taksonomi pada umumnya dan nama S. harrisii tetap dipertahankan sementara S. laniarius dipindahkan ke spesies fosilnya.





#sumber referensi : www.google.com

Pensil Termahal Seharga Rp.140 Juta !

Faber-Castell Perkenalkan Pensil Seharga Rp140 Juta.

Graf von Faber-Castell, produsen pensil terkenal dunia, memperkenalkan pensil seharga Rp140 juta dalam Superlative Pencil Exhibition di Grand Plaza Indonesia, Senin.


“Pensil yang diberi nama ‘Perfect Pencil’ tersebut terbuat dari emas bercampur palladium, salah satu metal platinum sehingga tercipta emas putih,” kata Direktur Utama Faber-Castell untuk Asia Pasifik, Count Andreas von Faber-Castell, di Jakarta, Senin.


Count Andreas mengatakan, tutup pensil terbuat dari emas putih solid dan dimahkotai tiga buah berlian dengan kualtas terbaik yang menyimbolkan milenium ketiga. “Berlian ini berukuran 0,05 sampai 0,06 karat dengan tingkat kecermelangan yang tidak biasa sehingga menjadikan pensil ini paling eksklusif dan dijual dalam edisi terbatas dan diproduksi tahun 2001 dan hanya dibuat sebanyak 99 buah di seluruh dunia, namun sebagian besar sudah laku terjual,” kata Count Andreas.


Direktur Utama PT Faber-Castell Indonesia International, Yandrawamin Halim, mengatakan, pembuatan pensil termahal dunia ini, kata Halim, karena perusahaan ingin menciptakan sesuatu produk yang berkualitas tinggi yang dalam proses pembuatannya dilakukan dalam nuansa unik. Selain pensil termahal, Faber-Castell juga memperkenalkan pensil tertua di dunia, dibuat sejak tahun 1761, terbuat dari dua buah kayu lime yang direkatkan bersama dengan sebuah graphite murni.

“Pensil tertua merupakan benda luar biasa yang ditemukan pertama kali di sebuah rumah yang sedang direnovasi pada abad ke-17 dimana tukangkayu tanpa sengaja meninggalkannya tetapi kemudian ditemukan tiga abad kemudian,” kata Halim. Selain kedua pensil tersebut, pensil terkecil di dunia berdiameter 0,3 milimeter (mm) panjang 17,5 mm dan tebal 5 mm terbuat dari pohon cemara Amerika Utara, salah satu yang dipamerkan.

“Penggunaan pensil ini dengan menggunakan pinset, dan merupakan barang langka karena hanya diproduksi 50 buah sebagai hadiah Natal untuk konsumen produk Faber-Castell,” kata Halim, sambil menambahkan produksi pensil Castell sudah mencapai generasi kedelapan. (Ant)

To celebrate it’s 240 year anniversary in 2007 Graf von Faber-Castell built a pencil, but not your ordinary pencil, they built the “perfect pencil”.

The pencil was made from 240 year old olive wood in your choice of stainless steel or white gold. The cap was encrusted with 3 diamonds and as a bonus, it had a built in pencil sharpener.

The hefty price tag of €9,000 or $12,800.00 USD also gave the purchaser the bragging rights of owning the world’s most expensive pencil.




#sumber referensi : www.google.com

Komputer Terkecil dan Termurah Dunia !

Lagi-lagi Indonesia membuktikan bahwa kualitas sumber daya manusia-nya tidak kalah dengan bangsa luar. Kali ini, putera Indonesia Sehat Sutardja berhasil menciptakan komputer terkecil dan termurah di dunia.

Sutardja mengerahkan ribuan pakar di perusahaannya, Marvell Technology Group untuk menciptakan komputer tersebut. Bentuk komputer itu hanya sebesar adaptor laptop yang langsung dimasukkan ke dalam colokan listrik. Di dalam kotak mungil itu tersimpan chip Marvell berkekuatan 1.2 gigahertz yang menjalankan fungsi layaknya prosesor komputer umumnya dan menjalankan sistem operasi Linux.

“Di dalam komputer itu tidak terlalu rumit,” tutur Sutardja yang dilahirkan di Jakarta kepada New York Times. Menurut CEO Marvell itu, di dalam komputer colok itu hanya ada beberapa chip dan sangat hemat energi karena listrik yang digunakannya hanya sebesar yang digunakan untuk mengisi baterai telepon seluler.

Kini komputer terkecil di dunia ciptaan Sutardja diperkirakan menjadi revolusi di dunia teknologi informasi. Sutardja berharap para pengguna komputer di rumah-rumah seluruh penjuru dunia bakal tertarik membeli produknya karena merupakan kombinasi antara peranti lunak open-source dan beberapa chip berkekuatan hebat dengan harga yang sangat murah sekali.

Pada tahun 2007, majalah Forbes memasukkannya dalam daftar miliarder dunia dengan kekayaan bersih sebesar USD 1 Miliar. Ini menjadikannya miliarder dunia untuk pertama kalinya.




#sumber referensi : www.google.com

    Gunadarma BAAK News

    Diri Sendiri

    Foto saya
    Kuliah di Universitas Gunadarma. Dengan nomer NPM 51411140

    My Friends